Pemilik gedung walet di Tablolong, Kupang, NTT, ini akhirnya bisa tersenyum lega. Sebab gedung walet ukuran 8 m x 16 m, 2 lantai yang sebelumnya sempat kosong hampir 6 tahun, sekarang sudah berisi sarang walet. Kotoran sudah menumpuk di lantai. Sebagian walet muda masih belajar membuat fondasi sarang di papan sirip.
Belum lama ini beliau mengirimkan poto sarang walet yang sudah menempel di papan sirip. Juga sarang burung seriti. Saya tentu sangat bersyukur. Apa yang saya lakukan selama ini telah membuahkan hasil.
Tablolong adalah sebuah kawasan pantai di Kab. Kupang. Menuju kesana butuh waktu sekitar 1 jam perjalanan darat melalui jalan aspal yang tidak terlalu bagus, dengan pemandangan perbukitan karang yang kurang subur. Apalagi di musim kemarau, banyak pepohonan yang kering meranggas dengan daun coklat akibat kurang air.
Di perbukitan ini banyak terdapat goa bawah tanah. Yang dimaksud goa tidak lain ruang bawah tanah yang kosong dengan dinding karang. Melalui sela batu karang itu air laut masuk ke dalamnya membuat kondisi suhu terasa sejuk dan angka kelembapan tinggi. Sebagian goa alam ini dihuni kelelawar dan monyet. Sebagian lagi dihuni burung seriti dan burung walet.
Sudah 2 kali saya berkunjung ke lokasi ini. Terdapat pantai dengan pasir putih dan perkampungan nelayan. Mata pencaharian sehari-hari penduduk setempat selain beternak sapi juga mencari ikan di laut lepas.
Mengapa gedung walet itu kosong cukup lama? Padahal kondisi suhu dan kelembapan sudah sesuai habitat burung walet. Pemilik juga sudah membunyikan rekaman suara walet pada gedung tersebut. Namun walet cuek tanpa ada respon.
Mengapa gedung walet itu kosong tak ada sarang waletnya? Padahal jarak sekitar 100 meter terdapat goa yang dihuni populasi burung walet, juga terdapat goa yang dihuni populasi burung seriti.
Dari segi pemilihan lokasi, posisi gedung sudah tepat. Tiap pagi burung walet berterbangan di sekitar gedung, sebab memang itu koloni walet penghuni goa. Namun kenapa gagal?
Juni 2018, pemilik gedung walet kosong tersebut meminta saya bersedia membantu. Beliau sudah hampir putus asa. Tak lama saya penuhi permintaanya. Sebab menurut saya ini sebuah tantangan. Yaitu memanggil walet penghuni goa agar mau pindah ke dalam gedung. Padahal koloni walet itu sudah bertahun-tahun menghuni goa. Tugas saya memanggil anak walet beserta induk agar mau masuk dan bersarang di dalam gedung. Katanya memanggil induk walet agar mau pindah tempat, itu hal yang sulit?
Disinilah pentingnya jam terbang. Alhamdulillah berdasar pengalaman mengelola goa walet di Kebumen Jawa Tengah, proses pemanggilan walet goa agar masuk ke dalam gedung yang mangkrak selama kurang lebih 6 tahun ini, bisa saya lakukan dengan benar. Sebab benar hasil benar.
Apa yang saya lakukan? Kenapa pekerjaan memindah walet goa masuk ke dalam gedung bisa sukses?
Kuncinya yaitu mengatur kombinasi suara yang tepat, selain menghadirkan iklim mikro yang benar termasuk mengatur intensitas cahaya di dalam gedung.
Merayu burung walet agar mau pindah, tentu melalui proses adaptasi. Perlu kesabaran. Sekali lagi, sebab benar hasil akan benar. Akhirnya walet penghuni goa berangsur-angsur masuk dan bersarang di dalam gedung. Bahkan bukan hanya burung walet yang bersarang, burung seriti penghuni goa-pun ikut bersarang dalam gedung tersebut.
Akhir bulan Oktober 2019 ini jadwal saya datang lagi ke Kupang untuk kontrol, melakukan evaluasi dan upgrade tata ruang. Selain itu mengatur ulang kombinasi suara. Ini saya lakukan agar populasi burung walet terus berkembang semakin pesat.
Sebelum ke Kupang, trip saya ke Calabai bersilaturahmi dengan alumni seminar walet yang di selenggarakan 3 tahun lalu, tepatnya tanggal 1 Mei 2016 di Guess House Calabai. Selama ini kami hanya berkomunikasi melalui whatsApp. Semua peserta seminar sekarang ini telah menikmati hasil panen sarang walet.
Calabai adalah kawasan pantai di Nusa Tenggara Barat. Jarak dari Kota Bima sekitar 4 jam melewat Dompu dan menyusuri bibir pantai yang indah. Menuju ke Calabai juga melewati dataran yang menghijau dengan back ground gunung Tambora yang menjulang tinggi. Banyak terdapat goa walet di gunung ini.