Sampai kapan suara walet dibunyikan pada sebuah gedung? Apakah sampai populasi walet di gedung itu sudah ribuan kah? Atau gak ada batas waktu alias dibunyikan selamanya? Tulisan ini menjawab beberapa email yang pada intinya sama dalam 1 minggu terakhir ini. Jika saya rangkum dari 3 email tersebut , bunyinya begini :
Pak Arief Budiman, saya mau menanyakan efektifitas suara walet pada sebuah gedung yang sudah padat populasinya. Mengingat, jumlah sarang walet di gedung saya sudah mencapat puluhan ribu, dan usia gedung saya sudah 10 tahun.
Apakah masih penting suara elektronik itu dibunyikan sepanjang hari, seperti masa awal operasional gedung walet? Apakah cukup sampai disini saja saya bunyikan suara elektronik itu? Mengingat kadang saya malas mengganti tweeter yang sering rusak. Bahkan mesin yang sering ngadat?
Bukankah suara alami dari ribuan walet dalam gedung itu lebih bagus sebagai daya panggil, dibanding suara elektronik yg palsu ? Betulkah itu?
Jika saya matikan mesin suara walet itu, apakah dampak negatifnya terhadap populasi walet di gedung saya? Tetangga saya sering bilang, “ gak perlu lagi bunyikan suara, toh waletmu sudah banyak. Gak mungkin kabur meskipun tanpa suara”. Apakah saran itu benar ? Jika suara itu tetap dibunyikan, apakah saya harus up date suara walet? Yaitu dengan mengganti suara walet lama dengan suara walet yang baru?
Saya menganggap penting pertanyaan di atas, dan jawaban melalui artikel ini, agar juga bisa dibaca dan dipahami oleh teman yang lain. Baiklah akan saya jawab pertanyaaan tersebut sesuai pengalaman saya selama ini.
Bahwa menurut saya, suara walet yang dibunyikan pada sebuah gedung yaitu berfungsi untuk memanggil burung walet dari luar ( dari gedung orang lain) agar datang, agar masuk, agar menginap dan bersarang, dan kelak agar anda dapat menuai hasil panennya. Menurut saya suara elektronik itu bukan saja dibunyikan di awal operasional gedung, melainkan dibunyikan seterusnya. Suara walet elektronik itu bukan saja bertugas memanggil walet, namun juga mempertahankan populasi walet di gedung anda agar tidak berpindah ke gedung orang lain. Jadi, suara walet itu dibunyikan long time.
Jika gedung itu sudah gak ada suara walet elektronik lagi, bisa jadi anak anak walet akan tertarik pada gedung orang lain yang membunyikan suara walet. Bukankah tujuan anda membunyikan suara walet di awal awal operasional gedung, agar walet muda dari gedung lain masuk ke dalam gedung anda? Jika ada dua buah gedung walet bersebelahan, dengan ukuran dan tinggi yang sama, dengan kondisi suhu, kelembapan yang sama, namun yang satu dibunyikan suara elektronik, dan yang 1 gedung tanpa suara elektronik, manakah gedung yang lebih cepat terisi populasi walet?
Jika tweeter panggil rusak dan anda malas mengganti, dan dibiarkan selama berbulan bulan tanpa diganti tweeter baru, apakah anda berani berspekulasi bahwa 100 % burung walet anda akan pulang ke gedung anda? Apakah anda memahami bahwa beternak walet adalah juga melakukan teknis perawatan populasi walet itu untuk terus tumbuh berkembang lebih besar populasinya? Ataukah anda sudah merasa cukup menikmati yang ada, dan lalu menyepelekan perawatan? Apakah anda menganggap bahwa membunyikan suara elektronik adalah sebagai sebuah perawatan yang penting? Jika anda bertanam sawit, lebih produktif mana, panen dari pohon sawit yang dirawat secara intensif, dengan pohon sawit yang dibiarkan begitu saja pertumbuhannya, tanpa pupuk, dengan semak belukar yang tumbuh liar disekelilingnya ?
Benarkah suara alami lebih bagus dari pada suara elektronik? Jika suara elektronik tidak bagus, mengapa burung walet mau datang ke gedung anda selama 10 tahun ini, dan membuat gedung anda sekarang padat populasi waletnya?
Suara elektronik sangat diperlukan meski suara walet alami di gedung itu sudah heboh dan sangat hiruk pikuk. Pertanyaannya : Apakah anda masih ingin memanggil walet walet baru dari gedung lain, atau sudah cukup dgn populasi walet yg ada?
Jika tweeter panggil LMB rusak, siapa yang akan menggantikan memanggil walet datang dari luar? Mengingat suara hiruk pikuk dalam gedung itu hanya pada pagi hari dan terutama malam hari saja.
Pertanyaan konyolnya begini : Apakah ada salah satu burung walet mau bertugas menempel di sudut LMB, lalu teriak teriak memanggil teman temannya, sejak jam 6 pagi sampai jam 6 sore, menggantikan suara tweeter/ suara panggil luar?
Jika gedung walet anda tak ada lagi bunyi suara walet? Siapa yang senang? Pasti tetangga kanan kiri anda yang juga memiliki gedung walet akan senyum ceria. Mengapa? Karena anak anak walet yang lahir di gedung anda, saat musim terbang akan bermain main di depan LMB gedung orang lain karena daya tarik suara elektronik itu. Tetangga anda pasti senang karena memiliki harapan bahwa gedung waletnya segera terisi. Walet dari mana itu? Kemungkinan dari mana lagi kalau bukan dari gedung anda.
Jika gedung anda tak ada suara walet, maka bisa dipastikan populasi walet di gedung anda akan menyusut, pelan tapi pasti, karena anak anak walet pindah ke gedung sebelah, karena rayuan suara elektronik tersebut. Gedung walet anda hanya berfungsi sebagai tempat penetasan saja, setelah anak walet bisa terbang akan tinggal dan bersarang di gedung lain. Sekali lagi beranikan anda berspekulasi mematikan mesin suara walet di gedung anda? Siapa yang senang dan siapa yang bersedih?
Tetangga anda benar dan pintar. Benar karena memastikan populasi walet anda ( walet usia dewasa) tidak akan kabur, meski tanpa suara elektronik. Ini benar. Karena walet dewasa yang sudah tinggal lama di gedung itu, kemungkinan kecil kabur. Walet dewasa sudah at home, merasa nyaman dan kemungkinan kecil untuk pindah ke gedung sebelah. Tapi bagaimana dengan walet usia muda? Nah, di sinilah tetangga anda pintar. Karena walet usia muda, yang belum lama tinggal di gedung anda, belum at home. Dan walet usia muda ( jika tanpa ada suara walet di gedung anda) kemungkinan besar akan kabur, ke gedung tetangga anda yang memberi saran tadi. Bagaimana anda menilai saran tetangga anda tersebut?
Apakah anda harus meng “up date” suara walet di gedung anda? Menurut saya itu harus dilakukan. Secara berkala gantilah dengan suara walet terbaru. Ini penting. Jangan sampai kalah bersaing dengan suara walet tetangga. Sebaiknya anda tetap berpikiran, anda akan terus menerus memanggil walet dari gedung orang lain, agar populasi walet anda terus berkembang lebih banyak lagi. Pada sisi lain, anda juga harus berpikiran, dengan meng “up date” suara walet terbaru, anda akan mempertahankan populasi walet muda agar tetap tinggal di gedung sendiri, agar tidak bermain main di gedung orang lain, karena suara gedung walet anda lebih berkualitas. Jika anda tidak meng “update” suara, maka anda akan kalah dalam perang suara dengan tetangga sebelah. Up date lah suara secara berkala. Tentu dengan suara baru yang lebih berkualitas. Demikian jawaban saya kali ini. Semoga bermanfaat. Salam hormat.