Pada satu minggu ini ada beberapa pertanyaan dari member yang sama problemnya. Yaitu problem budidaya burung walet di musim kemarau.
Penanya yaitu member pemula yang masih awam. Bagi member lawas pada umumnya sudah memahami kondisi dan antisipasi yang harus dilakukan manakala memasuki musim kemarau yaitu musim kering dimana faktor perubahan cuaca, tingginya suhu, serta berkurangnya makanan menjadi gangguan perkembangan populasi.
Saya mencatat pertanyaan para member dari berbagai daerah. Ada yang dari Kalimantan Tengah, Riau, Palembang, juga dari Nusa Tenggara Barat. Pertanyaanya antara lain berikut :
” Pak Arief saya mau tanya. Apa sebab banyak olesan atau fondasi sarang di papan sirip yang tidak dilanjutkan. Saya cek kotoran di lantai kering alias sudah tidak aktif. Apakah burung walet pindah papan sirip atau pindah ke gedung lain? ”
Pertanyaan dari member lain :
” Pak Arief, mengapa burung walet tidak mau lagi merespon suara panggil? Apakah sudah bosan pada suara tersebut? Atau ada faktor lain? Pada bulan lalu respon cukup ramai. Tapi sekarang sepi. Apa sebabnya?”
Yang juga banyak ditanyakan yaitu problem anak walet tidak pulang.
” Pak Arief, mengapa akhir akhir ini jumlah anak waletnya berkurang? Apa sebab anakan walet tak pulang?”
Problem berikutnya :
” Pak Arief, pada 3 bulan pertama, burung walet yang menginap ada sekitar 60 ekor. Tapi minggu kemarin saya hitung lagi, ternyata berkurang. Yang menginap terhitung hanya 20 ekor. Apa sebab hal itu terjadi? Mohon penjelasanya pak.”
Sebenarnya penjelasan dari pertanyaan tersebut sudah saya tulis dalam artikel. Para member bisa membaca pengalaman saya dalam menangani kasus dan memberi solusinya. Namun tampaknya masih banyak yang belum memanfaatkan artikel di blog duniawalet.co.id sehingga muncul pertanyaan ulang.
Kemungkinan karena mereka adalah member baru yang belum mengetahui alamat website. Maka apabila ada member yang konsultasi dan bertanya, sementara jawabanya sudah saya tulis di artikel, kadang saya balas dengan cara membagikan tautan yang berkaitan dengan materi pertanyaan. Tujuanya selain agar member bisa langsung meng-klik artikel di website duniawalet, diharapkan member akan berselancar membaca puluhan artikel penting lainya.
Kembali ke pertanyaan member di atas, saya akan jelaskan mengapa kasus itu terjadi dan bagaimana solusi yang harus dilakukan sebagai upaya maksimal agar populasi burung walet tetap aman dan terjaga. Penjelasan tersebut bisa dibaca pada artikel selanjutnya.