Apakah anda pernah melihat walet menempel di sekitar lubang masuk burung (LMB)
pada malam hari? Itulah walet yang tersesat gagal pulang ke gedung asalnya, dan akhirnya tidur sembarangan. Tapi kenapa walet tidur di luar gedung LMB? Karena walet belum pernah masuk ke gedung itu. Walet juga belum pernah adaptasi baik pagi atau sore hari di gedung itu. Malam itu walet hanya mendadak datang lalu menempel di sekitar twiter atau di sekitar LMB. Numpang tidur saja, karena sudah kelelahan atau tersesat pulang.
Seperti diketahui, resiko pertama kali yang dihadapi oleh walet muda adalah di hari pertama kali burung ini keluar gedung, dan pertama pulang ke gedung asal. Pada first time itu, memori walet belum cukup untuk mengenali gedungnya. Ia hanya terbang mengikuti induk keluar pagi hari mencari makan, dan saat pulang juga mengikuti induknya. Jika saat pulang antara induk dan anak terpisah, maka itu resiko awal, apakah walet muda itu berhasil atau gagal pulang.
Jika di firts time ini berhasil maka, untuk hari selanjutnya walet muda akan berhasil pulang. Namun jika ini gagal, maka untuk selanjutnya walet muda itu akan hilang entah kemana. Walet muda yang gagal pulang inilah yang kadang kita lihat numpang tidur di sekitar LMB di malam hari.
Sebenarnya yang menempel disekitar lubang masuk itu bukan saja walet usia muda. Bisa jadi walet dewasa yang tidak punya tempat tinggal lagi. Pada kasus kebakaran gedung walet, maka walet dewasa akan pindah ke gedung lain. Kasus rusaknya gua gua walet juga memaksa koloni walet migrasi cari tempat baru. Kasus pencurian gedung walet di malam hari membuat walet trauma dan mendorong koloni walet pindah ke gedung lain. Nah, walet yang sampai malam hari belum mendapatkan tempat tinggal di dalam gedung, maka ia akan terpaksa numpang tidur di sekitar LMB.
Pada musim hujan maupun musim kemarau, kasus walet tidur di sekitar LMB bahkan sering kita jumpai. Pada musim hujan yang ekstrim, yaitu hujan deras yang mengguyur berhari hari disertai angin kencang, telah menimbulkan resiko hanyutnya walet muda ke daerah yang jauh disebabkan hembusan angin yang kuat. Angin kencang telah membawa walet muda jauh dan semakin jauh dari gedung asalnya.
Demikian pula pada musim kemarau yang ekstrim, dimana walet harus berburu makanan ke tempat yang jauh sehingga waktu pulang sudah habis. Walet memilih tempat tinggal yang dekat dengan sumber pakan.
Fenomena walet tidur di sekitar LMB sering tampak pada gedung walet yang di atas LMB nya di pasang lampu. Lampu hidup sampai malam hari. Tujuan pemilik gedung pasang lampu selain untuk keamanan, juga menghindari masuknya burung hantu. Burung hantu cenderung memilih tempat bertengger yang gelap. Dengan adanya lampu burung hantu akan mengindari LMB terang.
Nah karena sekitar LMB terang, itu akan mengundang walet yang tersesat, juga walet yang tak punya rumah. Mengapa walet memilih tidur di sekitar LMB yang berlampu? Karena ada suara panggil di LMB yang bunyi hingga malam hari bahkan 24 jam. Selain itu, cahaya lampu mengundang walet untuk datang di tengah malam hari.
( Mau menangkap ikan malam hari di laut, bawalah lampu terang, pasti ikan akan berkumpul mengejar cahaya. Mau menangkap jangkerik malam hari di tengah sawah, bawalah lampu terang, niscaya serangga akan mengerubungi lampu. Jika anda ada di gurun pasirmalam hari, dan melihat api unggun di kejauhan, tentu anda akan cenderung mendatanginya).
Jika suara LMB itu terus hidup sampai pagi hari, walet tetap akan tidur menempel di dinding sekitar LMB. Namun jika sudah mulai malam, walet akan bergeser menempel di dinding dalam LMB. Apalagi jika malam itu hujan, walet merengsek pindah ke dinding dalam. Namun apabila suara LMB mati pada jam 20.00, tidak lama lagi walet akan kabur dan mencari tempat lain.
Apakah walet yang tidur di sekitar LMB ini besok akan datang lagi dan menginap di gedung itu? Belum tentu. Sebab walet tidur di luar itu adalah suatu keterpaksaan saja. Hari esoknya, saat matahari mulai benderang walet akan beradaptasi mencari gedung yang lebih nyaman, bisa gedung itu, bisa gedung lain.